
Sejarah SSD
SSD atau Solid State Drive adalah teknologi penyimpanan yang pertama kali diperkenalkan kepada industri dan pasar serta kebutuhan militer pada pertengahan tahun 1990.
Seiring dengan kebutuhan pasar SSD mulai muncul pada perangkat mobile khususnya laptop yang terbukti dapat meningkatkan performa baca-tulis media penyimpan secara signifikan.
Dengan menggunakan teknologi penyimpanan mirip dengan memori flash pada smartphone jaman sekarang, SSD generasi awal mampu melakukan baca/tulis dengan kecepatan hingga 80 megabyte per detiknya.
Manakala pada saat itu ukuran tersebut sudah terbilang sangat cepat jika dibandingkan dengan menggunakan hard disk konvensional yang hanya mampu melakukan baca-tulis pada cakram dengan kecepatan hanya sekitar 10-15 megabyte per detiknya.
Siapa Penemu SSD?
Konsep dasar SSD pertama kali ditemukan oleh Fujio Masuoka di Toshiba pada tahun 1980, dan mulai dikomersialkan pada tahun 1987. Awalnya masih berbentuk memori flash, dan teknologi ini masih kurang banyak peminat.
Pendiri Sandisk Corporation, Eli Harari, Sanjay Mehrotra dan Jack Yuan melihat peluang ini sebagai potensi yang bisa digunakan sebagai alternatif dari teknologi Hard Disk yang sudah ada. SSD yang asli berbasis flash pertama kali secara komersial diluncurkan oleh Sandisk pada tahun 1991.

Pendiri Sandisk (dulunya SunDisk)
SSD dengan interface PCMCIA (sejenis konektor yang tersedia pada laptop tahun 1990an) mulanya diperkenalkan dan dijual seharga USD $1000 dan digunakan oleh IBM pada laptop Thinkpad Series.
Generasi SSD selanjutnya muncul pada tahun 1998 dengan bentuk interface PATA dengan dimensi 2½ dan 3½ inci dengan peningkatan kecepatan yang signifikan.
Sampai dengan saat ini SSD terus berevolusi dengan peningkatan kecepatan dan penurunan harga per gigabyte kapasitas sehingga sudah sangat terjangkau untuk digunakan pada laptop kelas mid dan low end.
Apa itu SSD?
SSD adalah perangkat penyimpan data yang menggunakan beberapa bank IC sebagai memori yang bekerja secara simultan untuk menyimpan informasi. Chip berbasis silikon yang bisa menyimpan data secara permanen ini sama seperti media flash drive namun memiliki jumlah IC lebih banyak dan memory controller yang lebih besar.

SSD merk Samsung
Perhatian :
Komentar yang masuk akan dimoderasi terlebih dahulu