Pada tahap awal satelit Starlink akan diluncurkan sebanyak 1.584 unit yang akan beroperasi dari orbit 550 km dengan kemiringan sebesar 53° dari ekuator.
Sub-konstelasi selanjutnya direncanakan pada ketinggian 1200 km dan terakhir pada ketinggian orbit sangat rendah yaitu 340 km dengan target konstelasi sebanyak 12.000 satelit.

Cara kerja Satelit Starlink
Cara kerja satelit Starlink dengan mengirim dan menerima paket data internet dari bumi ke satelit penerima dengan gelombang radio.
Perangkat di bumi menggunakan dish (parabola) dan terhubung ke satelit Starlink yang ada di angkasa.
Dish mengikuti dan bergerak secara otomatis seiring pergerakan satelit yang mengorbit.

Lalu satelit penerima akan meneruskan paket datanya ke satelit Starlink lainnya dengan menggunakan gelombang cahaya.
Mirip seperti kabel fiber optik yang menggunakan medium kaca, perbedaannya adalah satelit Starlink tidak menggunakan medium apa-apa, karena di luar angkasa tidak ada hambatan apapun layaknya di darat.
Karena di luar angkasa hampa udara, maka gelombang cahaya akan merambat lebih cepat dan tidak terdifraksi akibat partikel udara.
Selanjutnya paket data akan diteruskan berkali-kali sampai menemukan satelit terdekat yang terhubung dengan server Starlink.
Server akan meneruskan paket data tersebut ke gateway jaringan internet layaknya internet pada umumnya.
Perhatian :
Komentar yang masuk akan dimoderasi terlebih dahulu