Infografis peluncuran roket SN8, klik untuk memperbesar. Sumber : tonybela.com
Berbeda dengan roket antariksa pada umumnya, Roket yang bernama SN8 atau Serial Number 8 ini menggunakan 3 mesin Raptor yang berbahan bakar oksigen cair (LOX) dan metana. Bahan bakar ini dipilih karena kedua jenis bahan bakar ini tersedia di planet Mars.
Keistimewaan roket ini adalah memiliki sirip yang dapat digerakkan dengan bebas pada pangkal dan ujung roket, sehingga memungkinkan bergerak dan melakukan manuver di udara. Mesin-mesin raptor ini juga dikendalikan oleh sistem komputer yang dapat melakukan gimballing secara individual yang artinya bergerak kesegala arah untuk menyeimbangkan center-mass dari roket ini.
Roket SN8 yang bernilai sekitar 3 triliun rupiah ini memiliki tinggi 165 kaki atau 50 meter, ini setara dengan gedung 15 tingkat. Roket ini adalah prototipe ke 8 dan SpaceX memiliki prototipe terbaru yang sedang dikembangkan, yaitu roket SN9, SN10, SN11 dan SN12. Rencananya roket SN9 dijadwalkan akan diluncurkan pada pertengahan Januari 2021.
Perhatian :
Komentar yang masuk akan dimoderasi terlebih dahulu