5 Tips Mudah Agar Kabin Mobil Senyap

Dari mana asal sumber kebisingan dan bagaimana bisa masuk ke kabin mobil? Kita perlu menganalisis dari mana sumber kebisingan.

• Suara deru dari mesin dan klakson kendaraan lain.
  Pada umumnya ini terjadi karena bagian samping/pintu kurang peredaman.
• Suara hujan.
  Ketika sedang turun hujan, terdengar suara "teng-teng-teng" dari atap mobil.
• Suara ban
  Saat mobil melaju dengan kecepatan cukup tinggi, terdengar suara tamparan ban dengan aspal.
• Suara mesin
  Bersumber dari deru mesin dan masuk ke kabin mobil, terutama saat mesin di posisi RPM tinggi
• Suara air
  Ketika jalanan basah, cipratan air yang mengenai bagian bawah mobil terdengar jelas

Jika kamu sudah mengetahui sumber terbesar faktor kebisingan akan lebih mudah dan efektif untuk menambahkan peredam.

Namun tidak semua bagian perlu ditambahkan peredam aftermarket. Lebih efektif jika mengetahui bagian mana saja sumber kebisingan terbesar yang perlu diperbaiki.

Berikut ini adalah beberapa tips mudah cara agar kabin mobil senyap tanpa harus mengganti mobil kesayangan kamu dengan yang baru. 😉

Cara Membuat Peredam Suara Mobil Sederhana

Memasang peredam sebenarnya bisa dilakukan sendiri, caranya cukup mudah. Pertama-tama lepaskan terlebih dahulu kain/terpal atap mulai dari tepinya.

Jika kamu takut kain atap mobil rusak, kamu dapat membawa ke teknisi/servis mobil untuk melepaskan kain yang menempel pada langit-langit mobil.

Untuk material peredam yang digunakan cukup beragam. Ada yang berbahan aspal, gel, bahan busa-alumunium foil atau sering disebut rubber butyl busa dan alumunium foil.

Peredam aspal meteran ini bisa di beli di online shop dengan harga perlembar atau permeter.

Pengaplikasiannya cukup sederhana, hanya dengan memotong dan merekatkan material ke plafon mobil dengan perekat yang sudah disediakan.

Untuk menambah agar lebih baik bisa dengan menggunakan selotip yang kuat seperti 3M.

Pastikan semua bagian plafon tertutup dengan baik.

Setelah semua tertutupi, pasang kembali kain plafon ke tempatnya semula.

Suara yang bersumber dari samping bisa diredam dengan menggunakan peredam jenis aspal (Automat).

Peredaman jenis aspal dinilai lebih efektif karena redaman yang didapat sangat baik, namun peredaman menggunakan material ini kekurangannya adalah cukup berat akan menambah bobot kendaraan.

Pengaplikasiannya terutama pada pintu dan bagasi. Efek sampingnya ketika mobil bertambah berat, otomatis mobil menjadi lebih boros BBM.

Peredam suara berbahan aspal lebih rigid. Cara pasang peredam pintu mobil membutuhkan pemanas dan lem. Untuk memasang peredam suara aspal di bagian pintu, kamu perlu 2 lapis peredam aspal dengan bobot sekitar 2 kilogram.

Pengecekan Karet-Karet Pintu.

Hal yang tak kalah penting adalah pengecekan karet-karet pada pintu.

Jika karet-karet sudah tidak lentur lagi, kamu bisa mempertimbangkan dengan mengganti karet baru.

Beberapa orang ada yang mengakali dengan memasukkan selang karet akuarium kedalam karet-karet pintu.

Namun cara ini dinilai kurang baik karena untuk memasukkan selang harus memotong karetnya terlebih dahulu

Pemasangan peredam lantai bisa menggunakan material aspal, namun untuk menutupi keseluruhan lantai memerlukan waktu pemasangan yang cukup lama dan tingkat kesulitan yang lebih besar.

Peredam lantai dapat mengurangi suara bising akibat cipratan air sewaktu mobil menerjang genangan air.

Disamping itu dapat mengurangi suara yang ditimbulkan dari gearbox saat perpindahan gigi.

Cara pemasangannya adalah dengan melepas keseluruhan kursi/jok dan mengaplikasikan peredam aspal automat.

Dibutuhkan sekitar 15-18 lembar untuk mobil seperti Toyota Avanza, sedangkan untuk atap hanya membutuhkan sekitar 7-8 lembar.

Salah satu faktor kebisingan adalah dari mesin mobil kita sendiri. Terutama saat mobil berada pada RPM yang tinggi, deru dan getaran mesin lebih terasa kedalam kabin.

Cara pasang peredam suara kabin mobil

Peredaman dilakukan dengan memasang pada bagian bawah kap mesin. Peredam kap mesin biasanya berbahan busa-alumunium foil atau busa-glasswool. Boleh juga menggunakan butyl rubber atau foam berbahan fiberglass.

Maksimalkan Peredaman Pada Mesin

Faktor lain penyebab kebisingan yang perlu dieliminasi agar lebih maksimal adalah memeriksa bangku mesin atau engine mounting.

Bangku mesin yang bermasalah dapat menimbulkan getaran berlebih yang menyebabkan kebisingan dari mesin.

Untuk memaksimalkan peredaman, kamu juga perlu mengecek karet/seal pada kaca mobil. Jika belum ada kamu dapat menambahkan dengan karet aftermarket yang banyak di jual di online shop.

Begitu pula pada dasbor mobil, bisa ditambahkan karet tambahan pada sela-sela dasbor dengan kaca mobil, peredam mobil murah meriah ini akan memaksimalkan peredaman suara dari mesin.

Ketika mobil dipacu pada kecepatan tinggi terutama saat memasuki jalan tol, suara deru dari tapak ban akan terasa sampai kedalam kabin mobil.

Terutama jika kamu memiliki profil ban yang cukup lebar suara yang ditimbulkan cukup mengganggu. Tentu ini sangat tidak menyenangkan.

Peredam suara ban mobil

Cara untuk meminimalisir suara ban terdengar ke kabin adalah dengan menambah peredam pada fender mobil.

Fender adalah penutup bagian dalam pada roda mobil, biasanya terbuat dari plastik/fiber sehingga suara getaran dan tamparan ban ke aspal masih bisa masuk ke kabin.

Dengan menggunakan peredam aspal automat ini bisa suara yang ditimbulkan bisa dikurangi dengan cukup signifikan.

Namun ini dinilai kurang bertahan lama, peredam berbahan Gel dengan lapisan alumunium foil dirasa lebih baik dari aspal automat

Pemasangannya juga tidak membutuhkan banyak lembaran peredam automat, dan cukup ditempel saja seperti sticker.

Berikut tadi 5 tips mudah agar kabin mobil senyap, memiliki mobil dengan kabin yang senyap sangat membantu meningkatkan kenyamanan berkendara.

Semakin senyap kabin kendaraan kita perjalanan jauh semakin nyaman, aman dan menyenangkan.

Untuk yang mau mendapatkan berita otomotif roda empat terupdate bisa kunjungi Artikel Garasi.id

Jika artikel ini bermanfaat silahkan bagikan ke rekan-rekan kamu ya, terima kasih telah membaca! 🙂